Kuala Tungkal – Sabtu (29/04/17) Lapas Klas IIB Kuala Tungkal melakukan kegiatan panen raya ikan patin. Kegiatan panen raya berlangsung di tambak ikan di lingkungan Lapas Kuala Tungkal. Kegiatan panen raya ini termasuk dalam rangkaian acara Hari Ulang Tahun Pemasyarakatan ke 53 yang jatuh pada tanggal 27 April 2017 Lalu.
Panen raya ini di hadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jambi Bambang Palasara, Kepala Divisi Administrasi Sorta Delima Lumban Tobing, Jajaran Pejabat Kanwil Kemenkumham Jambi, Para Kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT) Lapas, serta masyarakat sekitar.
Untuk di ketahui kegiatan panen raya ini serentak di lakukan di seluruh Wilayah Indonesia, masing-masing wilayah menunjuk salah satu UPT Lapas yang akan di adakan kegiatan panen raya. Pada tingkat pusat kegiatan panen raya di adakan di Lapas Terbuka Klas IIB Kendal sekaligus peresmian Lapas Kendal menjadi lapas Produktif yang di hadiri langsung oleh Menteri Hukum dan HAM RI Yasonna Laoly. Kegiatan ini dapat di saksikan secara live terkoneksi melalui aplikasi zoom.
Dalam sambutan Menteri Hukum dan HAM RI Yasonna Laoly mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud nyata lembaga Pemasyarakatan sebagai bentuk revolusi diri dari lembaga yang konsumtif menjadi lembaga yang produktif, serta mengubah pandangan masyarakat terhadap Lapas bahwa fungsi lapas salah satunya melakukan pembinaan kepada masyarakat untuk menjadikan manusia yang mandiri dan kreatif.
Sementara itu kegiatan panen raya untuk tingkat wilayah salah satunya di Provinsi Jambi, di selenggarakan di Lapas Klas IIB Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Panen raya yang bertajuk ‘Mari Memberi’ ini memanen sekitar 1000 ekor ikan patin dan kemudian di bagikan kepada masyarakat secara langsung.
Kakanwil Kemenkumham Jambi mengungkapkan kegiatan ini akan berlangsung secara berkelanjutan, agar persepsi negatif yang beredar di masyarakat bahwa Lapas menjadi sarang narkoba, rusuh dan menimbulkan keributan dapat terbantahkan.
“kita ketahui selama ini isu yang beredar tentang Lembaga Pemasyarakatan yang menjadi sarang narkoba, tukang rusuh, ribut, pokoknya yang jelek-jelek, nah…dengan kegiatan ini sekarang kita tau bahwa lembaga pemasyarakatan bisa memproduksi dan menghasilkan produk yang berguna bagi masyarakat.”
Kemudian pada saat panen ikan berlangsung, Menteri Hukum dan HAM RI Yasonna Laoly menyapa dan melakukan interaksi kepada Lapas Kuala Tungkal. Terlihat Menteri Yasonna berdialog dengan Kakanwil Kemenkumham Jambi Bambang Palasara menanyakan kegiatan apa yang sedang berlangsung di Lapas Kuala Tungkal. (Dok/Foto:Humas)
