Jambi - Rabu (17/4) Kondisi pasca banjir yang mana hujan mengguyur Kota Jambi, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Jambi tetap melaksanakan pesta demokrasi dengan menyediakan Tempat Pemungutan Suara (TPS) bagi penghuni lapas.
Meski saat ini kondisi banjir di Lapas Klas II A Jambi sudah mengering namun akibat banjir tersebut membuat pemilihan molor sebab petugas harus membersihkan lokasi TPS.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas II A Jambi, Yusran Sa’ad mengatakan telah menyiapkan sebanyak 5 TPS yang dijadikan tempat untuk melaksanakan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2019 ini yaitu yaitu TPS 49,50,51,52,53 dengan memilih Presiden dan Wakil Presiden, DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota.
Ditambahkan Kalapas kelas II A Jambi, bahwa sebanyak 618 Penghuni Lapas Kelas II A yang nantinya menggunakan hak suaranya dari Total 1360 penghuni lapas, yang mana sisanya karena tidak dapat hak suaranya karena tidak terdaftar pada DPT dan tidak masuk DCT yang didata oleh Dukcapil,” tambahnya. Yusran menambahkan selain tidak terdaftar pada DPT, WBP yang tidak bisa memilih juga di karenakan tidak ada KTP Maupun Suket.
"Selain mereka tidak terdaftar, mereka juga tidak mempunyai KTP Maupun Suket. Kebanyakan mereka dari Luar Provinsi Jambi." Sebut Yusran. Selain WBP sebanyak 27 pegawai Lapas Jambi sendiri juga masuk di Daftar DPT yang ada di Lapas. (Dok/Foto : Humas Lapas Jambi)
