Jambi – Ketua Umum PIPAS, Ny. Ana Reinhard hadiri malam Expo yang menampilkan hasil karya dari Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Rumah Kito Hotel and Resort. Acara yang digelar pada Minggu (22/09/2024) malam ini bertujuan untuk memberikan ruang apresiasi terhadap kreativitas dan inovasi yang dimiliki oleh warga binaan serta menjalin hubungan yang lebih baik antara lembaga pemasyarakatan dan masyarakat.
Acara yang juga dihadiri oleh Pimpinan Tinggi Pratama dan Kepala Unit Pelaksana Teknis di Lingkungan Kanwil Kemenkumham Jambi kali diawali dengan sambutan hangat dari Kepala Kanwil Kemenkumham Jambi, Elly Yuzar sekaligus membuka secara resmi perlombaan fashion show dan pameran karya. Dalam sambutannya, Elly Yuzar menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat menjadi wadah bagi warga binaan untuk mengekspresikan diri serta menunjukkan bahwa mereka mampu berkarya meskipun dalam keterbatasan. “Kreativitas tidak mengenal batas. Melalui acara ini, kita ingin menunjukkan kepada masyarakat bahwa mereka bisa berkontribusi positif,” ujar Elly.
Setelah sambutan resmi, acara dilanjutkan dengan praktik membatik. Kegiatan ini menarik perhatian banyak tamu undangan dan menambah suasana meriah di malam Expo. Para peserta terlihat antusias mencoba teknik membatik, sementara pengunjung lainnya menikmati pameran produk yang dipamerkan, seperti kerajinan tangan, kain tenun, dan berbagai barang lainnya yang dihasilkan oleh WBP.
Highlight dari malam itu adalah fashion show yang menampilkan koleksi pakaian adat Jambi. Peserta dari berbagai unit pemasyarakatan (UPT) berkompetisi dengan semangat, memperagakan kostum yang dirancang dengan indah dan penuh makna. Dewan juri yang terdiri dari perwakilan Dinas Pariwisata memberikan penilaian berdasarkan kreativitas, keindahan, dan kesesuaian dengan tema.
Dalam perlombaan kali ini, berbagai kategori diperebutkan, termasuk Parade UPT Terbaik, Kostum Terbaik, dan Kostum Terfavorit. Setiap kategori memiliki tantangannya sendiri, dan para peserta menunjukkan penampilan yang luar biasa. Penampilan mereka tidak hanya menampilkan pakaian adat, tetapi juga menggambarkan kekayaan budaya Jambi yang harus dilestarikan.
Acara malam itu ditutup dengan sambutan dari Ny. Ana Reinhard yang mengungkapkan rasa bangganya terhadap karya yang ditampilkan. Ia juga mengumumkan para pemenang perlombaan fashion show, yang disambut dengan tepuk tangan meriah dari penonton. “Semua peserta adalah pemenang. Dengan berani menampilkan karya dan bakat mereka, mereka telah membuktikan bahwa masa lalu tidak membatasi masa depan,” tuturnya.
Kegiatan ini tidak hanya berhasil menarik perhatian masyarakat, tetapi juga menunjukkan potensi besar yang dimiliki oleh warga binaan. Dengan adanya pameran dan lomba seperti ini, diharapkan dapat menginspirasi masyarakat untuk melihat warga binaan dengan cara yang lebih positif dan membuka kesempatan bagi mereka untuk berkontribusi kembali kepada masyarakat.
Malam Expo ini menjadi momen bersejarah yang menunjukkan bahwa kreativitas dapat tumbuh di mana saja, dan memberikan harapan baru bagi warga binaan untuk mengejar impian mereka, meskipun dalam situasi yang sulit. (Red : YE)